Posted on Berikan komentar

Jenis Penggerek Batang Padi

Hama Penggerek Batang Padi atau yang biasa disebut Sudep / Beluk merupakan hama utama pada tanaman padi, baik pada musim tanam ke – 1 (rendeng) terlebih saat musim tanam ke – 2 (gadu). Hama ini merupakan salah satu hama utama pada tanaman padi yang dapat mengakibatkan kehilangan hasil yang cukup tinggi.

Serangan Hama Penggerek Batang ini di areal pertanaman padi sangat mudah diketahui dengan tanda mati/keringnya daun padi atau munculnya malai mati berwarna putih yang bila ditarik akan mudah terlepas. Hal ini terjadi karena larva masuk kedalam jaringan sistem pembuluh tanam/titik tumbuh tanam.

Di lapangan petani biasa menyebut serangan Hama Penggerek Batang ini dengan sebutan Sundep untuk serangan pada masa vegetatif dan Beluk pada saat malai muncul.

Kemunculan atau tanda awal adanya Sundep bisa dilihat dari adanya ngengat Penggerek di tanaman padi. Ngengat Penggerek biasa disebut Klaper oleh para petani. Ngengat akan menempatkan telur di permukaan daun padi dan bila menetas si larva akan masuk kedalam jaringan tumbuh tanaman yang akan memakan jaringan batang sehingga membuat batang padi mengering dan mati.

Jenis Penggerek Batang Padi Di Indonesia

Hama Penggerek Batang Padi yang ditemukan di Indonesia terdiri dari 6 jenis, namun hanya 4 yang menjadi hama utama tanaman padi yaitu :

Penggerek Batang Padi Kuning ( Schirpophaga incertulas )
Penggerek Batang Padi Putih ( Schirpophaga innotata )
Penggerek Batang Padi Bergaris ( Chilo suppressalis )
Penggerek Batang Padi Merah Jambu ( Sesamia inferens )
Kapan Fase Rawan Serangan Penggerek Batang Padi

Seperti telah disebutkan diatas bahwa serangan Hama Penggerek Batang terjadi pada setiap fase tanaman padi. Serangan yang cukup dikhawatirkan adalah fase pembentukan malai ( generatif ) karena tidak ada lagi pembentukan anakan baru seperti pada fase anakan (vegetatif ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *